Lsm Pakis; Rencana Bentuk Pansus Terkait Kasus BUMD, DPRD Bangkalan Dituding Bangun Tidur Kesiangan

BANGKALAN, Lsmpakis.com – (20/6/2023), Menyikapi kasus dugaan penyelewengan dana milik PT Sumber Daya Perseroda salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) kabupaten Bangkalan mendapat perhatian dari berbagai kalangan. Salah satu perhatian khusus diberikan oleh anggota komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bangkalan.

Beberapa anggota DPRD Kabupaten Bangkalan, mengatakan bahwa ada rencana untuk dan mengusulkan pembentukan panitia khusus (pansus) kepada pimpinan DPRD Kabupaten Bangkalan.

Pansus tersebut menurutnya bertujuan untuk membahas tuntas mengenai permasalahan yang ada di BUMD sehingga permasalahan tersebut diharapkan bisa cepat terselesaikan.

“Dengan dibentuknya Pansus tersebut, kami akan melakukan pemanggilan terhadap Direktur BUMD baik yang baru maupun yang lama, dan Kami juga akan memanggil pihak-pihak yang diduga pengemplang. Artinya begini kenapa sampai saat ini mereka tidak bisa menyelesaikan pinjaman itu, kan ini uang negara,” ujarnya.


Sementara itu, di lain pihak Ketua Umum Pusat Analisa Kajian Informasi Strategis (Pakis) Abdurahman Tohir, menjelaskan antusiasme beberapa wakil rakyat DPRD Bangkalan, seperti bangun tidur kesiangan yang mana kasus BUMD tersebut sudah lama viral, sejak tahun 2020, kok baru tahu bahwa itu uang negara, uang rakyat, kok baru mengerti kalau BUMD itu kini dalam pusaran kasus, dan penuh masalah, heran jadinya dan sebelumnya pada kemana para wakil rakyat itu, ada apa?” bahkan Pakis sendiri sudah melaporkan terkait kasus BUMD yang di SP 3 kan pada bulan desember 2021 ke Kejagung, Satgas 53 Kejagung, komisi Kejaksaan dan KPK RI.


“Baru bangun tidur ya Pak Dewan?, Kalau sekarang ini muncul semangat dari DPRD Bangkalan, sebelumnya kemana? itu sama saja dengan baru bangun tidur dan kesiangan,” tegas Abd Rahman Tohir.

Lebih lanjut ia juga mengatakan, bahwa ini hanya akal busuk untuk menghabiskan anggaran saja sekaligus mencari panggung untuk persiapan agenda politik di 2024.

“Saya rasa ini hanya akal akalan saja untuk menghabiskan anggaran sekaligus mencari panggung untuk persiapan agenda politik tahun depan, dan saya rakyat menolak secara keras atas agenda pembentukan pansus tersebut.”pungkasnya. (Min/Red).

Advertisement

Artikel Terkait :

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer Minggu ini